Ada Lomba Blog, Lho !!

Minggu, 31 Januari 2016



Penyebab Banjir, Kuala si Manis di Sario Diminta Dikeruk

MANADO – Karena sering meluap dan menyebabkan banjir di musim penghujan, masyarakat Kelurahan Sario, Kecamatan Sario, Kota Manado meminta agar pengerukan Kuala si Manis yang membentang dari lingkungan 1 di samping kiri POLDA Sulut hingga ke lingkungan 3 AJENREM diusulkan lagi dalam Musrenbang Kelurahan Sario.
“Usul pengerukan kuala si Manis sudah dilakukan sejak 6 tahun lalu namun hingga kini belum ada realisasinya,” kata warga. Ditambahkan, “Hujan 1 jam saja sudah menyebabkan air kuala si Manis meluap menyebabkan pemukiman warga yang terletak di belakang POLDA Sulut hingga ke AJENREM kebanjiran,” jelas warga Sario.
Hal ini terungkap dalam Musrenbang Kelurahan Sario, Kecamatan Sario, Kota Manado yang di gelar pada Jum’at (29/1) bertempat di Kantor Kelurahan Sario. Acara ini dibuka oleh Lurah Sario Meilin V. Lasut, SSTP, MSi. dengan narasumber dari Bappeda Kota Manado, yakni Brury Bangun, ST, MUrbanEnvPlan, dan Andar Ginting, ST, dan yang mewakili Camat Sario.
Bertindak sebagai pimpinan rapat adalah Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Sario Ir. Iwan J. S. Ngadiman, MSi. berlangsung lancar-lancar saja menghasilkan beberapa usulan penting dari 4 lingkungan yang ada.
Permintaan kedua adalah pengerukan saluran air (got) di jalan setapak lingkungan 4 tepatnya dari Keluarga Manoppo-Kotambunan hingga ke belakang DPRD Sulut.
Ketiga, perbaikan drainase yang diusulkan sejak 3 tahun lalu terletak di lingkungan 3 (melingkar dari rumah makan BAMBUDEN,  ke arah Jl. Pemuda 1, ke arah Jl. Pemuda (Jl. Kembang), dan berakhir di BAMBUDEN lagi).
Keempat, pengaspalan Jalan Anggrek yang terletak di lingkungan 4 dan telah diusulkan sejak 3 tahun lalu. Kelima, penerangan jalan yang diusulkan sejak 3 tahun lalu namun baru 6 buah yang terealisasi dari 20 buah, itupun dari PBL, yang terdapat di lingkungan 1 – 4.

Minim Peserta
Antusias masyarakat untuk ikut Musrenbang Kelurahan Sario 2016 ini sangat minim. Tercatat hanya 8 orang saja sedangkan sisanya adalah pegawai di Kantor Kelurahan Sario ditambah 4 Kepala Lingkungan. Minimnya peserta diduga kuat karena.masyarakat pesimis dengan keseriusan pemerintah Kota Manado dalam merealisasikan apa yang telah diusulkan oleh masyarakat.
Sebagai contoh, usulan penerangan lampu jalan sudah 3 tahun berturut-turut diajukan namun realisasinya baru 6 buah saja dari 20 buah, itupun dari PBL. Belum lagi dengan usulan pengerukan Kuala si Manis yang sudah diajukan sejak 6 tahun lalu. Kuala si Manis sering meluap dan menyebabkan banjir bagi masyarakat yang tinggal di bantaran, yakni lingkungan 2 dan 3. Aliran Kuala si Manis membentang dari samping kanan POLDA Sulut (lingkungan 1) hingga ke lingkungan 3 AJENREM.

Delegasi Sario
Musrenbang kali ini menetapkan delegasi Kelurahan Sario untuk mengikuti Musrenbang Kecamatan Sario nanti. Mereka adalah Ir. Iwan J. S. Ngadiman, M.Si., Frangky Frans, Hendrik, Mamahit, Madjid Sidara.
Selesai Musrenbang dilanjutkan dengan penandatanganan dan serah terima naskah hasil Musrenbang dari Pimpinan Rapat Ir. Iwan J. S. Ngadiman, MSi. kepada Lurah Sario Meilin V. Lasut, SSTP, MSi. (HL)